Matahariku…
Aku
mencintaimu, bahkan sebelum aku mengenal ayahmu,
Aku
mencintaimu, bahkan sebelum kau dititipkan dalam rahimku,
Aku
mencintaimu, bahkan sebelum kau terlahir didunia,
Maka
aku akan selalu mencintaimu hingga maut memisahkan kita.
Matahariku…
Senyummu
adalah detak jantungku,
Tawamu
adalah denyut nadiku,
Bahagiamu
adalah nyawaku,
Maka
aku akan selalu ada disisimu.
Matahariku…
Tangismu
adalah lukaku,
Sedihmu
adalah sakitku,
Maka
aku tak kan membiarkanmu menderita.
Matahariku…
Do’aku
untukmu selalu hadir dalam setiap sujudku,
Kasih
sayangku untukmu selalu ada dalam setiap nafasku,
Karena
kau akan menjadi anugrah terindah dari Allah untukku kelak.
Matahariku…
Aku
akan menanti hadirmu didunia ini,
Seperti
aku menanti calon ayahmu,
Hingga
nanti kau memanggilku IBU
Seperti
aku memanggil ibuku,
Dengan
cinta, kasih dan sayang.
Allah..
Jagalah
Matahariku dalam Lauful Mahfuz-Mu,
Hingga
saat yang tepat dia hadir dalam rahimku,
Hingga
saat yang indah dia berada dalam dekapanku,
Allah..
Jagalah
aku dari keburukan,
Jagalah
aku dari ketidak cerdasan,
Jagalah
akhlaqku dari kemunkaran,
Jagalah
hatiku dari kemunafikan,
Dan
jagalah hidupku untuk Matahariku kelak.
Allah..
Jadikanlah
aku perempuan yang hebat,
Jadikanlah
aku perempuan yang cerdas,
Jadikanlah
aku perempuan yang bersahabat,
Jadikanlah
aku perempuan yang berhati lembut,
Dan
jadikanlah aku perempuan yang akan dipanggil IBU
Oleh
Matahari-Matahariku kelak.
*puisi cinta untuk matahari-matahariku kelak, di tulis pada 14-01-2013
No comments:
Post a Comment