Jum’at
29 November 2013 pukul 12.49 saat aku membuka twitterku, tetiba ada mention
dari mas Awang di twitter yang dikirim satu jam sebelumnya. Bunyinya :
Dear
|
Twitter ini membalas mention saya
ke @Kos2anGayam :
kyknya
gk rela kalo
|
Dan sungguh, rasanya
seneeeeeennnnggg banget. Aku seneng bukan karena di mention mas Awang lho
yaaa.. hehehehe. Tapi aku seneng karena Koskosan Gayam, drama radio, yang
sering aku dengerin nggak jadi tamat. Nah apa itu Koskosan Gayam? Aku ceritain
yaaaa…
Koskosan Gayam merupakan drama komedi
radio yang disiarkan di salah satu radio di Jogjakarta, yaitu Geronimo 106.1
fm. Drama komedi ini di siarkan setiap Kamis malam pukul 21.00. Menceritakan
tentang tiga anak kos yang ngekos di Koskosan Gayam dengan lika-liku kehidupan
yang penuh warna (lebih tepatnya di bilang unik, aneh dan nggak jelas :p ).
Mereka adalah Icuk yang diperankan mas Awang, Bram yang diperankan mas Rhino
dan Parwoto yang diperankan mas Kurniawan. Ketiganya merupakan penyiar radio
Geronimo 106.1 fm lhoo..
Selain Icuk, Bram dan Parwoto ada
juga pak Kos, atau pak Kosnaeni pemilik Koskosan Gayam, kemudian Sangadi keponakan pak Kos, Pak Tanggap dosen mereka
bertiga, Cik Sensen penjual gorengan yang disukai Icuk, Jeng Iis Mamanya Bram,
Tante Mamak ibuknya Icuk dll. Dan mereka mempunyai karakter masing-masing yang
bikin pendengar berimajinasi sendiri. Misal si Icuk, yang hobinya menyimpan
makanan basi untuk dikoleksi. Selain suka dibodohi Icuk ini emang benar-benar
paling Oon diantara Bram dan Parwoto. Terus si Bram konglomeratnya Koskosan
Gayam yang tajirnya ampun-ampunan. Dia paling suka ngasih solusi yang nggak solutif,
dan justru inilah yang bikin ketawa. Lantas ada Parwoto yang (mungkin) rada
normalan sedikit, paling bisa ngalah dan sadar dengan segala keanehan. Tapi
tetep aja dia juga aneh, lha wong pelihara ayam yang di namain Darmo dan Silvi.
Ayam-ayam Parwoto ini sudah dianggap anak lho sama Parwoto. Jadi jangan kaget
jika dalam drama ini Parwoto memberlakukan Darmo dan Silvi selayaknya balita. Itu
imajinasi ku tentang mereka hohohoho
Bram, Icuk dan Parwoto :D |
liat potonya aj uda bikin ngikik sendiri :P |
Ohya, beberapa Minggu ini, Geronimo
106.1 fm dalam acara Koskosan Gayam juga mengadakan kuis lewat twitter lhoo.
Dan aku pernah dua kali memenangkan kuis itu, yang pertama dapat kaos,
ayiikkkkk. Sedangkan yang kedua dapat tiket nonton film Noah. Tapi sayang,
katanya tim Geronimo mau menghubungi aku akan tiket itu, dan sampai sekarang
nggak dihubungi sama sekali, jahat :(
padahal aku udah ngirimin no HP ku lhoo lewat DM Twitter. Yaudahlah,
mungkin belum rezeki ku aja.
Nah, kembali ke awal mengapa aku
seneng dengan mentionan twitter dari mas Awang. Karena Kamis malam lalu, 28
November 2013, ada yang aneh dengan tayangan Koskosan Gayam. Tiba-tiba
ngomongin perpisahan, nggak ada closing
di akhir drama, lagu-lagu yang di putar tiba-tiba jadi banyak. Sehingga
penggemar-penggemarnya (termasuk aku) menjadi berfikiran yang nggak-nggak.
Jangan-jangan Koskosan Gayam sudah berakhir ini. Aku pun sedih nggak kepalang.
Sampai-sampai aku ngetwit pernyataanku tentang Koskosan Gayam dan di retweet
hampir 21 orang. :O
Pada akhirnya, disalah satu tweet ku
di balas oleh mas Awang seperti di atas. Hahahaha, makasi mas Awang :* sudah
balas twiit aku dan memberikan jawaban yang menenangkan fans nakal macam aku.
Hihihihihii :p okee, mas Awang, akan aku tunggu minggu depan. Kalau sampai
Koskosan Gayam nggak ada, mas Awang tak cari dan tak kempesin. Hehehehe :p Oya,
kalo kalian penasaran dengan Koskosan Gayam itu seperti apa, dengerin aja drama
komedi ini setiap Kamis malam (malam Jum’at) pukul 21.00 di Geronimo 106.1 fm.
Selamat ketawa ngakak… (=^.^-=)
Jogjakarta 30 November 2013
Jogjakarta 30 November 2013
ralat mbak, yang suka sama cik sensen tu parwoto..
ReplyDeletekalo icuksuka sama gorengannya doang..hehe
hahaa iya yaa.. lupa2 ingat :p
ReplyDelete