Friday, July 24, 2015

Ia-lah Penjahat

Aku mau cerita, mengenai kehidupanku. Kehidupanku bersama seseorang dari bangsa 'penjahat'. Ya, ia adalah 'penjahat'. Yang membuat kehidupanku dan kawan-kawanku sempat terseok-seok. Kami ditindas, dipaksa, dan disuruh kerja rodi. Setiap hari.


Ia-lah penjahat. Penjahat ilmu kataku. Aku bersamanya bisa mendadak pintar, meskipun banyak mendadak bodohnya. Ia memiliki orangtua yang baik. Namun sayang, karena aku terlanjur kesal dengannya, kebaikan apapun si orangtua tetap tidak membuatku tetap mencintainya. Sekali penjahat ya penjahat.



Aku sudah 3 tahun bersamanya. Bayangkan 3 tahun. Cukup lama bukan? Romantis enggak, adanya hatiku yang menangis. Setiap malam aku dipaksa begadang, hanya demi menemani dia. Setiap hari banyak sindiran pedas menghampiriku, mengapa aku masih saja bertahan dengannya? Padahal kawan-kawanku banyak yang sudah putus dengan bangsa itu setelah 1-1,5 tahun bersama. Apa aku bodoh?



Ia-lah penjahat. Penjahat tiket masa depanku. Penjahat yang banyak memberiku banyak pelajaran. Penjahat yang sekarang aku perjuangkan untuk putus. Karena ia adalah penjahat bernama SKRIPSI. Semoga kita cepat putus ya sayang, biar aku segera mendapat gelarr.......... janda skripsi :D



(=^.^=)

No comments:

Post a Comment